Kabupaten Sumedang, kilasbandungraya.com-Selain terkenal kuliner khasnya yaitu tahu goreng, Kabupaten Sumedang juga dikenal dengan budaya sunatan massal, kegiatan sunatan massal yang berlangsung pada Kamis, 2 November 2017 ini berhasil meraih apresiasi rekor Indonesia dari ORI.
Apresiasi ini tergolong kategori unik yakni sunatan massal dengan peserta 127 orang yang berkaloborasi dengan kesenian, sunatan massal sendiri merupakan budaya di masyarakat Kabupaten Sumedang khususnya.
“Dicatat secara resmi di buku Original Rekor Indonesia yaitu sunatan massal sebanyak 127 orang harapan kami mudah mudahan sunatan ini bisa menjadi budaya di Sumedang seperti tadi di bicarakan sama doktor khitanan itu untuk kesehatan.” Ujar AGUNG ELVIANTO Selaku Presiden Original Rekor Indonesia. “Khitanan massal ini sudah menjadi budaya hanya usulan dari PKPI maksudnya untuk di denitipkan menjadi salah satu tradisi ini sebetulnya sering dilakukan sebagai event.” Ujar Drs. H. ZAENAL ALIMIN, M.M. Selaku Sekda Kabupaten Sumedang.
“Di hari ulang tahun PKPI ini yang ke 39 saya ingin memberikan sebuah arti kenapa saya menggangkat tema yaitu sunatan massal karena sunatan massal itu termasuk budaya untuk Sumedang ini.” Ujar NIK MARTAKIRANA Selaku Pemrakarsa Acara.
“Sunatan massal ini kan syariat islam bagi muslim khusunya laki-laki untuk memantapkan dalam ibadah, yang keduanya Sumedang ini user budaya sunda tentu kegiatan seperti ini tidak hanya dilaksanakan hari ini tapi ke hari berikutnya bukan hanya kalangan masyarakat tapi juga umum.” Ujar ADE IRAWAN Selaku Peraih Penghargaan ORI.
Acara ini juga dalan rangka ulang tahun PKPI yang ke 39 antusiasme masyarakat terhadap acara yang digelar di area perkantoran bupati sumedang ini sangat terlihat terlebih masyarakat memanfaatkan momen ini untuk mengkhitan putra mereka, selain itu dalam kesempatan ini pula ORI menetapkan duta ciliknya atas kepiawaiannya dalam tari jaipong. Dari Sumedang, Jawa Barat, Tim Liputan ISMARTV Mengabarkan.
JS09
Posting oleh :Aida
Transkrip oleh :JS09
Tonton via youtube
Tonton via vidio.com