Kota Pontianak, kilasbandungraya.com-Apel besar Karhutla Sekalimantan Barat diapresiasi oleh Kapolri dan Ori. Ditengah maraknya bencana kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Barat Polres Kota Pontianak Gagas pemecahan rekor Indonesia oleh ORI. Acara yang merupakan Apel besar penanggulangan kebakaran hutan dan lahan Kalimantan Barat ini berlangsung dilapangan Bhayangkara Polda Kalimantan Barat pada Senin, 6 Maret 2017.
Apel yang dipimpin oleh Kapolri ini diikuti oleh ribuan satuan hugas atau satgas pemadam kebakaran yang terdiri dari Satuan tugas Kepolisian, TNI , Damkar pemerintah , dampar swasta dan masyarakat peduli api. Apel besar ini juga berhasil memecahkan Rekor dunia,Indonesia oleh ORI sebanyak 5197 personil Damkar terbanyak yang terdiri dari swadaya masyarakat dengan kategori baru dan kolosal, Swadaya masyarakat damkar ini sudah tumbuh sejak jaman kemerdekaan tahun 1945 dan hingga berita ini diterbitkan sudah terbentuk lebih dari 70 yayasan atau komunitas Pemadam Kebakaran.
“Pada hari ini tanggal 6 Maret 2017 telah terjadi sebuah sejarah baru untuk kota Pontianak yaitu pencatatan Rekor jumlah personal Damkar terbanyak se Indonesia dengan jumlah peserta 5197 orang, dengan adanya apresiasi ini merasa tanggung jawab mereka-mereka yang ada itu lebih banyak untuk menanggulangi bahaya kebakaran terutama yang ada di hutan hutan di Kalimantan”. ujar AGUNG ELVIANTO selaku ORIGINAL REKOR INDONESIA.
Selain itu pada kesempatan yang sama Kapolri memberikan bantuan alat pemadam kebakaran kepada masyarakat peduli api.
“Ini memang lebih baik karna meskipun sekarang lagi musim hujan tapi kita sudah persiapkan langkah-langkah pencegahan sebelum musim kering mendatang karena nantikan akan ada penomena Elnino dari Badan Meteologi Geofisika diperkiran ada kekeringan nantinya, jadi saya sampaikan apresiasi yang tinggi kepada bapak Gubernur, pak Kapolda, pak Pangdam semua pihak yang terlibat dalam Apel besar ini mudah mudahan akan lebih betul mewujudkan bahwa Kalimantan Barat siap untuk menghadapi penomena kebakaran hutan lahan dan saya berharap mudah mudahan wilayah lain juga meniru”. Ujar JENDRAL POLISI Drs. H. M. Tito Karnavian, M.A., Ph,d
“Kami ibarat kalau pemadam kami penanggulangan kebakaran polisi itu adalah pengamanan kami ibarat airdan ikan, kami airnya beliau itu ikannya beliau pengamanan tanpa pengamanan dari pada Polisi kami tidak bisa berbuat apa apa, makanya terimakasih kami persembahkan kepada rekan rekan pemadam bekerja tanpa pamrih untuk kenang kenangan untuk anak cucu”. ujar ATENG TANJAYA selaku KETUA FORUM PEMADAM KEBAKARAN KALBAR/PONTIANAK
“Ini kayak apa suatu panggilan juga jadi tidak terorganisir gak bilang kamu berangkat kamu berangkat enggak jadi semua dengar kebakaran langsung turun kelapangan”. ujar AGUS selaku PEMADAM KEBAKARAN RANCA BHAKTI PONTIANAK-KALBAR.
“Saya berharap bahwa kedepannya ini nanti dengan kesadaran masyarakat partisipasi masyarakat turut serta sebagai satgas pemadam kebakaran Insyallah rasa kesadaran masyarakat lain pun terbangun untuk tidak sembarang membakar lahan dan hutan dan kita pun siap siaga untuk mengahadapi berbagai resiko kemungkinan terjadi kebakaran”. ujar KOMBES POL. IWAN IMAM SUSILO , S.IK, MH selaku KAPOLRESTA PONTIANAK KOTA.
Diharapkan setelah digelarnya Apel besar dan tercapainya Rekor ini dapat membangun kesadaran masyarakat agar tidak sembarangan membakar hutan dan seluruh personil siap siaga dalam menghadapi berbagai resiko dan kemungkinan resiko kebakaran.
Dari Pontianak Kalimantan Barat tim liputan ismart media mengabarkan.
T_05
Posting oleh :Aida
Transkrip oleh :T05
Tonton via youtube
Tonton via vidio.com